Tim Nasional Nepal



Team sepak bola nasional Nepal sebagai wakil Nepal dalam sepakbola pria internasional serta ditata oleh All Nepal Football Association (ANFA). Seorang anggota Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC), team sepak bola Nepal mainkan laga kandang mereka di Stadion Dasarath Rangasala, Tripureswhor, Kathmandu.

Sepak bola di Nepal sudah jadi olahraga nasional semenjak 1921 semasa dinasti Rana. Klub-klub dibuat serta beberapa kompetisi domestik seperti Ram Janaki Cup (1934), serta Tribhuvan Challenge Shield (1948) diadakan. Di tahun 1951, Perkumpulan Sepak Bola Semua Nepal (ANFA) dibangun, serta ini melihat pembangunan team sepak bola nasional Nepal.

Di tahun 1963, Nepal ada dalam laga tandang internasional pertama mereka di Piala Emas Aga Khan; perintis Piala Emas Presiden, Kompetisi Club Champion Asia, serta Kejuaraan Club Asia (saat ini bertukar nama jadi Liga Champions AFC) sesudah beberapa perkumpulan (termasuk juga ANFA) bersikukuh masuk timnas bukannya club. [5] Sesudah Nepal masuk pasukan 18 pemain, ANFA menerbangkan beberapa pemain ke Dhaka, Pakistan Timur (saat ini Bangladesh) untuk mainkan laga pertama mereka. Nepal hadapi Western Railway, team Pakistan di Stadion Nasional Bangabandhu. Tetapi, laga itu hilang 0-7. 2 hari selanjutnya, Nepal mainkan Dhaka Wonders, team lokal Pakistan Timur. Walau sebenarnya laga ini kalah 0–7. Sesudah dua laga bencana, Nepal dinyatakan tersisih dari set penyisihan. Laga paling akhir ialah menantang Club Polisi Dhaka, walau, walau alami kerugian besar awalnya, Nepal sukses memenangi laga dengan 1 gol. Pembuat gol, Prakash Bikram Shah, jadi orang Nepal pertama yang cetak gol di tanah asing. [6] Gol itu berlangsung di menit ke-19.

Di tahun 1970, Nepal jadi anggota FIFA. 2 tahun selanjutnya, Nepal masuk dengan Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC). Dengan adanya ini, Nepal mainkan laga internasional pertama mereka pada 13 Oktober 1972, dimana mereka kalah 2–6 dari Republik Rakyat Tiongkok. Pemain sepak bola Nepal pertama yang cetak gol internasional pertama untuk Nepal dalam kompetisi yang disadari FIFA ialah Y.B Ghale. Ghale cetak gol menantang Kuwait di Asian Games 1982. Lepas dari populeritas permainan, minimnya infrastruktur sepakbola yang pas serta minimnya pelatih, teknisi, serta sarana yang lain sering jadi kendala dalam usaha FA Nepal untuk tingkatkan standard sepak bola antara beberapa pemain satu negara yang mempunyai penghasilan sah per kapita dari cuma Penderitaan sepak bola Nepal, bagaimana juga, sudah benar-benar lega dengan kemauan FIFA untuk mempromokan sepak bola di Nepal lewat program pemuda.

Pada tengah 1980-an, FIFA memberi pertolongan keuangan serta kirim beberapa pelatih untuk menolong asosiasi Nepal untuk mengeluarkan program pemuda pertama kalinya, yang ditujukan untuk mendapatkan talenta pada tingkat akar rumput (seperti di sekolah, contohnya) serta sediakan pemain muda dengan pengetahuan yang dibutuhkan, baik di atau di luar lapangan. Gagasan lima tahun awal menolong 1/2 pemain yang tertangani di bawah program pemuda pertama untuk mendapatkan tempat di timnas, serta team yang memenangi 2 medali emas di Laga Asosiasi Asia Selatan (SAF) pertama serta ke enam yang sejumlah besar terbagi dalam pemain dari program pemuda itu. Walau Nepal dipandang seperti salah satunya negara berperingkat rendah, Nepal sejumlah besar sukses di Asian Games Selatan dimana mereka memenangi dua medali emas, dua perak, serta dua perunggu.

Nepal jadi tuan-rumah pertandingan-pertandingan pertemanan dari team-team di luar Konfederasi Asia semasa tengah sampai akhir 80-an, menantang Denmark pada 1986; Uni Soviet serta Jerman Timur di tahun 1987; serta Jerman Barat di tahun 1989. [7] Sesaat di saat yang sama, Nepal masih masuk kompetisi menantang faksi club seperti FC Ural Sverdlovsk Oblast di Piala ANFA 1989.

Nepal meneruskan dengan beberapa cara kemenangan mereka lewat beberapa kompetisi kecil yang membuat negara itu dicecar gelar-gelar termasuk juga Piala Emas Gubernur 1997 serta 1998, memenangi emas di Olimpiade Asia Selatan 1993, serta mendapatkan tempat ketiga di Perkumpulan Asia Selatan Perkumpulan Perusahaan Wilayah 1993 operasi Piala Emas (edisi pertama Kejuaraan SAFF).

Sepak bola Nepal mendapatkan 2 tahun yang terlewatkan dari tahun 2001-2003 saat bentrokan di antara dua pihak (yang dibantu pemerintah serta yang dibantu FIFA) membuat sepakbola Nepal alami permasalahan besar. Nepal hadapi larangan serta oleh karenanya tidak bisa berperan serta dalam acara apa saja serta posisinya benar-benar turun. Konflik dituntaskan, tapi tidak sebelumnya berperan menggerakkan sepakbola Nepal mundur. Nepal rayakan laga sepak bola internasional ke-100 mereka pada Januari 2003 saat mereka mainkan Bangladesh di Kejuaraan Asosiasi Sepak Bola Asia Selatan (SAFF). Nepal tidak berhasil membuat efek riil di kompetisi. Semasa 22 tahun keterlibatan internasionalnya, team Nepal cuma bermain 26 negara di luar Asia Selatan, tapi sudah menaklukkan semua negara tetangga di Asia Selatan semasa beberapa kompetisi regional. Nepal hadapi team non-AFC dalam kompetisi bersaing seperti Ghana U23 di Piala Bangabandhu 1999, serta Kazakhstan dalam kampanye kwalifikasi Piala Dunia FIFA 2002 (walau Kazakhstan ialah anggota AFC semasa laga ini).

Walau banyak usaha untuk tingkatkan standard sepakbola, beberapa pemain dari negara yang kekurangan sumber daya ini belum bisa membuat jejak mereka di sepakbola internasional di luar Asia Selatan. Di tahun 2003 semasa kwalifikasi Piala Asia AFC, timnas A Nepal menanggung derita beberapa kekalahan berat dalam laga internasional di luar Asia Selatan. Dalam laga semasa set kwalifikasi Piala Asia di Korea Selatan, tuan-rumah cetak 16 gol tanpa ada balas. Dalam enam laga mereka, Nepal kecolongan 45 gol serta tidak berhasil cetak gol sekali juga. Tetapi, pertandingan kwalifikasi untuk Piala Dunia FIFA 2002 melihat salah satunya performa paling baik Nepal di sepakbola internasional, dengan Gorkhalis amankan dua kemenangan dalam empat laga serta cetak 13 gol dalam dua laga menantang Makau serta Irak. Tapi dengan timnas serta pemuda Nepal tidak berhasil capai keberhasilan yang riil pada tingkat internasional serta FIFA mengenalkan skema limitasi umur baru di sejumlah kompetisi internasional, Nepal belakangan ini putuskan untuk berkompetisi cuma di Piala Dunia FIFA serta kwalifikasi Piala Asia dan Kejuaraan SAFF sampai 2006.

Popular posts from this blog

Tim Nasional Israel

Tim Nasional Makau

Tim Nasional Bhutan